Publikasi

Umum

Cari Solusi Atasi Pipa Pecah, BBWS Brantas Tinjau Jalur Transmisi Tugu Tirta di Tumpang

Cari Solusi Atasi Pipa Pecah, BBWS Brantas Tinjau Jalur Transmisi Tugu Tirta di Tumpang

MALANG- Permasalahan pipa transmisi pecah yang kerap mendera Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang, akhirnya mendapat perhatian khusus dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas Jawa Timur.

Kepala BBWS Brantas, Dr Hendra Ahyadi ST, MT beserta timnya datang langsung ke Malang, Selasa (28/11/23), untuk meninjau jalur pipa transmisi dari Simpar hingga ke Buring Atas.

Kawasan Pulungdowo dan Kidal di Kecamatan Tumpang, merupakan sebagian titik kritis, yang masuk dalam rangkaian jalur tersebut dan acapkali mengalami problem pipa pecah sehingga mengganggu distribusi layanan air minum.

"Kami upayakan terbaik yang bisa kami bantu. Termasuk mengusulkan anggaran ke pusat untuk penggantian pipa di sana. Selama ini Perumda Tugu Tirta sifatnya masih menggunakan aset hibah manfaat," ungkap Hendra.

Pihaknya berharap usulan ini masuk dalam skala prioritas pemerintah, supaya anggaran bisa diturunkan paling cepat awal tahun 2024 mendatang.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Jatim; Emil Dardak mengaku telah berkomunikasi secara intensif dengan pemerintah pusat, termasuk unsur kementerian terkait, supaya permasalahan ini menemukan solusi.

Tak sekadar berpangku tangan, Perumda Tugu Tirta juga terus menyusun langkah-langkah strategis bersifat solutif. Diantaranya adalah rencana pembangunan Bak Pelepas Tekanan (BPT) di jalur pipa transmisi. Hal ini sebagai salah satu upaya darurat yang bisa dilakukan untuk meminimalisir potensi pipa pecah di critical point.

"Kami mengapresiasi respon BBWS Brantas. Semoga segala rencana strategis tersebut bisa terealisasi secepatnya, sehingga menjadi solusi permasalahan pipa pecah yang seringkali kami hadapi," tandas Direktur Utama Perumda Tugu Tirta, M Nor Muhlas S.Pd, MSi.



Humas Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang


Share this Post: