MALANG- Komisi B DPRD Kota Malang mengapresiasi upaya percepatan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sawojajar yang dilakukan Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang.
Memasuki pekan kedua bulan September, proses filtrasi sudah berhasil dilakukan sehingga produksi SPAM Sawojajar siap didistribusikan ke layanan pelanggan dalam waktu dekat. Filtrasi dilakukan supaya kualitas produksi memenuhi syarat uji kualitas air minum sesuai Permenkes No.492 Tahun 2010.
"Ini sesuai target yang dijanjikan. Melihat progres di lapangan, kami optimis layanan SPAM Sawojajar bisa dioptimalkan pada akhir September nanti atau awal Oktober mendatang," ujar Ketua Komisi B DPRD Kota Malang, Trio Agus Purwono S.TP di Kantor Pusat Perumda Tugu Tirta, Rabu (13/9/23).
Pihaknya memuji langkah cepat yang dilakukan Perumda Tugu Tirta, sehingga menjadi solusi atas permasalahan air minum di Kota Malang.
"Layanan diharapkan menjadi lebih stabil. Terutama untuk daerah Sawojajar dan sekitar wilayah Kedungkandang. Apalagi setelah ini ada tambahan suplai dari WTP. Semua dalam upaya mencapai kemandirian air minum di Kota Malang," lanjut Trio didampingi anggota Komisi B lainnya, yaitu Jose Rizal Joesoef dan Akhdiyat Syabril Ulum.
Dalam kesempatan tersebut, rombongan Komisi B juga meninjau proyek Water Treatment Plant (WTP) yang saat ini dikerjakan pelaksana dari Perum Jasa Tirta 1.
Para legislator menyusuri sepanjang jalur interkoneksi pipa Perumda Tugu Tirta mulai dari kawasan Jalan Industri, di Dusun Jabon Mangliawan, menyeberangi titik intake Sungai Bango hingga ke area pembangunan instalasi di Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing.
"Progres jaringan interkoneksi Perumda Tugu Tirta bahkan lebih cepat dari target. Ini perkembangan yang bagus dan semoga lancar sampai tahap akhir," puji Trio Agus diamini Direktur Teknik Perumda Tugu Tirta, Ir Ari Mukti MT.
Humas Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang